aku kehilangan peta

aku kehilangan peta!
siapa yang menemukanya tolong kembalikan
aku tak bisa beranjak dari sini
kecuali mundur kebelakang titik nol
minus satu, minus dua, minus tiga

aku kehilangan kompas!
siapa saja yang menemukanya kumohon kembalikan
aku bisa kehilangan arah lalu tersesat dan hilang
kecuali ada yang menggandengku
dan rela berbagi kompas denganku

Biar Lara Melenyap

Tanah boleh saja berderak dan merekah
Gunung boleh bergemuruh dan runtuh memerah
Laut boleh juga menggebu sumarah

Jiwa bisa saja tecabik-cabik hingga koyak
Ruh ini boleh jadi ternodai hingga renyak
Raga mungkin juga tergilas hingga lumat

Tapi suara ini harus bisa menggema disanubari:

Melapanglah dada! berilah ruang untuk airmata
biar perihnya tak menyiksa,
biar sakitnya tak berasa,
seperti segenggam garam di telaga...

Meringanlah hati! Terbangkanlah beban yang memberati
Biar tak terkubur dan membusuk di sini
Biar darah dan nanah ini terobati
Karena semua ini tak hanya untuk ditangisi…

Berkelanalah imaji! Carilah cahaya di setiap sudut bumi
Biar jalanan ini tersinari
Biar asa ini tetap tergantung lima senti didepan dahi
Karena berhenti bermimpi sama dengan mati…

-Serenade Ungu-
Desember 2010 "Give Sprit For Indonesia"

# Ini dia puisi kebanggaan ciee... soalnya Alhamdulillah buanget puisi ini bisa menyabet prestasi sebagai juara favorit 3 dari ajang lomba puisi "Give Spirit for Indonesia. Dan yang lebih membahagiakan puisi ini "dibukukan"... Subhanallah... sayangnya aku nggak punya bukunya T.T.